Thursday, March 26, 2009

18 Januari 08

Angin kencang...
Hujan lebat yang berderai tanpa ujung henti
Tragis..
Miris..
Dingin..
Aku masih duduk di kursi lapuk ini
dengan jeritan hati yang sunyi
Haus akan curahan kasih

0 comments:

Post a Comment

 

Muhammad Vioza Virdaus Akbar Sponsored by Akbar Caem