Tes tertulis dalam rangka seleksi siswa berprestasi tingkat SMP Kabupaten Blora telah dilaksanakan tanggal 25 Mei 2010. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah sebanyak 30 putra dan 33 putri SMP Negeri dan Swasta se Kabupaten Blora.
Soal terdiri dari 100 (seratus ) butir soal pilihan ganda, terdiri dari :
a. 20 soal mata pelajaran Matematika
b. 20 soal mata pelajaran IPA
c. 20 soal mata pelajaran Bahasa Indonesia
d. 20 soal mata pelajaran Bahasa Inggris
e. 20 soal Pengetahuan Umum
Dowload soal dan pembahasannya (klik disini)
Monday, May 24, 2010
Hasil seleksi siswa berprestasi SMP Kab. Blora tahap 1
Seleksi siswa berpretasi tingkat SMP kab. Blora tahap 1 telah diselenggarakan di disdik tanggal 24 Mei 2010. Pada tahap ini yang dijadikan acuan penilaian adalah Nilai tes tertulis, nilai raport dan nilai piagam penghargaan. Acuan penillaian dari Disdik propinsi Jawa tengah yang meliputi :
1. Nilai tes tertulis (bobot 2)
2. Nilai Raport (bobot 1)
3. Nilai Piagam penghargaan (bobot 1)
Dari seleksi ini akan diambil 5 siswa untuk masing-masing kelompok (putra dan putri).
Bagi siswa yang tersebut diharapkan untuk mengikuti tahap seleksi berikutnya tanggal 29 Mei 2010. Seleksi tahap ini meliputi :
1. Kemampuan berpidato berbahasa Indonesia.
2. Kemampuan berpidato berbahasa Inggris.
3. Kemampuan penguasaan Komputer (TIK)
4, Ketrampilan pilihan (sesuai pilihan siswa)
1. Nilai tes tertulis (bobot 2)
2. Nilai Raport (bobot 1)
3. Nilai Piagam penghargaan (bobot 1)
Dari seleksi ini akan diambil 5 siswa untuk masing-masing kelompok (putra dan putri).
Bagi siswa yang tersebut diharapkan untuk mengikuti tahap seleksi berikutnya tanggal 29 Mei 2010. Seleksi tahap ini meliputi :
1. Kemampuan berpidato berbahasa Indonesia.
2. Kemampuan berpidato berbahasa Inggris.
3. Kemampuan penguasaan Komputer (TIK)
4, Ketrampilan pilihan (sesuai pilihan siswa)
Labels:
Artikel,
Kebijakan Pemerintah
Sunday, May 23, 2010
NUPTK Kab. Blora per Mei 2010 (terbaru)
Nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (NUPTK), sumber dari LPMP jateng. Ini akan menjawab semua guru dan tenaga kependidikan yang sebelumnya bertanya-tanya, karena banyak yang belum keluar. Padahal dulunya saat mengisi data base itu sepertinya tidak ada kesalahan. Sebagai contoh di sekolah saya (SMP 3 JIKEN), dahulu semua mengisi data base bersama-sama dan dipandu oleh salah satu teman yang mengikuti sosialisasi petunjuk pengisian tetapi yang keluar hanya 3 orang. Tetapi tak apalah yang penting semua sudah keluar sekarang. Jadi jika ada format daftar isian yang menanyakan NUPTK sudah tidak bingung lagi.
Untuk mendownload langsung dari situsnya LPMP klik disini
atau buka versi pdf klik sini
Untuk mendownload langsung dari situsnya LPMP klik disini
atau buka versi pdf klik sini
Labels:
Artikel,
Kebijakan Pemerintah
Thursday, May 20, 2010
sala lauk..
Cara buat sala lauak pariaman
Bahan:400g tepung beras500 ml air mendidih, campur dengan 1/2 bks royco rasa sapi1 Ikan asin peda, goreng dan suwir22 lb daun kunyit segar, iris halusBumbu yang dihaluskan:8 cabe merah5 siung bawang merah3 siung bawang putih2 cm kunyit2 cm jahe1/2 sdt garamCara membuat:1. Letakkan tepung beras dalam wadah2. Masukkan bumbu halus dan irisan daun kunyit3. Masukkan 500 ml air mendidih sedikit, sedikit sambil diaduk dgn sedok kayu4. Bila sudah agak dingin uleni dengan tangan sampai kalis5. Ambil adonan sebesar bola pimpong, masukkan ikan asin kedalamnya6. Tutup kembali (bentuknya jangan terlalu bulat, asal saja)7. Goreng dalam minyak panas sampai kuning kecoklatan dan matang8. Sajikan
Cara buat sala lauak pariaman
Bahan:400g tepung beras500 ml air mendidih, campur dengan 1/2 bks royco rasa sapi1 Ikan asin peda, goreng dan suwir22 lb daun kunyit segar, iris halusBumbu yang dihaluskan:8 cabe merah5 siung bawang merah3 siung bawang putih2 cm kunyit2 cm jahe1/2 sdt garamCara membuat:1. Letakkan tepung beras dalam wadah2. Masukkan bumbu halus dan irisan daun kunyit3. Masukkan 500 ml air mendidih sedikit, sedikit sambil diaduk dgn sedok kayu4. Bila sudah agak dingin uleni dengan tangan sampai kalis5. Ambil adonan sebesar bola pimpong, masukkan ikan asin kedalamnya6. Tutup kembali (bentuknya jangan terlalu bulat, asal saja)7. Goreng dalam minyak panas sampai kuning kecoklatan dan matang8. Sajikan
Tuesday, May 18, 2010
Workshop evaluasi Program SSN tahun ke-2
di Hotel Sahid Raya Yogyakarta
10-14 Mei 2010
Peserta untuk kegiatan ini adalah 80 sekolah SMP negeri dan swasta wilayah DIY dan Jawa tengah. Masing-masing sekolah yang diundang adalah Kepala sekolah dan penanggung jawab programnya. Untuk Kabupaten Blora meliputi :
1. SMP 3 Jiken
2. SMP 1 Bogorejo
3. SMP 2 Todanan.
ini tim dari Blora :
Beberapa hal baru yang dalam kegiatan ini diantaranya adalah :
1. Best Practice, dari 5 fasilitator/narasumber, yaitu dari Kepala Sekolah SMP RSBI yang dianggap sukses dalam mengelola dan mengembangkan sekolahnya menjadi lebih baik (diantaranya SMP 1 Kudus, SMP 1 Kesamben, Blitar, SMP 1 Kebumen dan lainnya).
Kiat-kiat, startegi, tip dari beliau yang mungkin dapat di adopsi dan adaptsi untuk sekolah SSN, tetapi kebanyakan masih terkendala dengan penggalian sumber dana
2. Pendidikan Karakter dan budaya bangsa
Selain mengembangkan kognitif siswa juga diharapkan sekolah mengembangkan pendidikan ini. Tidak hanya unggul dalam tingkat kognitifnya tetapi juga karakternya yang baik. namun yang paling parah adalah kognitifnya kurang dan karakternya tidak baik..!!
10-14 Mei 2010
Peserta untuk kegiatan ini adalah 80 sekolah SMP negeri dan swasta wilayah DIY dan Jawa tengah. Masing-masing sekolah yang diundang adalah Kepala sekolah dan penanggung jawab programnya. Untuk Kabupaten Blora meliputi :
1. SMP 3 Jiken
2. SMP 1 Bogorejo
3. SMP 2 Todanan.
ini tim dari Blora :
Beberapa hal baru yang dalam kegiatan ini diantaranya adalah :
1. Best Practice, dari 5 fasilitator/narasumber, yaitu dari Kepala Sekolah SMP RSBI yang dianggap sukses dalam mengelola dan mengembangkan sekolahnya menjadi lebih baik (diantaranya SMP 1 Kudus, SMP 1 Kesamben, Blitar, SMP 1 Kebumen dan lainnya).
Kiat-kiat, startegi, tip dari beliau yang mungkin dapat di adopsi dan adaptsi untuk sekolah SSN, tetapi kebanyakan masih terkendala dengan penggalian sumber dana
2. Pendidikan Karakter dan budaya bangsa
Selain mengembangkan kognitif siswa juga diharapkan sekolah mengembangkan pendidikan ini. Tidak hanya unggul dalam tingkat kognitifnya tetapi juga karakternya yang baik. namun yang paling parah adalah kognitifnya kurang dan karakternya tidak baik..!!
Labels:
Penataran/workshop/Diklat
Wednesday, May 5, 2010
Model Pembelajaran Untuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Model-model pembelajaran dapat digunakan untuk penelitian tindakan kelas. Penggunaan media pembelajaran yang inovatif juga dapat diteliti sebagai PTK Guru. Yang dapat melakukan PTK hanya guru yang mengajar di kelas, Jadi yang tidak mengajar atau tidak melakukan pembelajaran tidak dapat melakukan PTK.Dengan adanya Kepmenpan Reformasi Birokrasi No 16 tahun 2009, Guru-guru mau atau tidak harus membiasakan diri untuk menulis publikasi ilmiah. Minimal melakukan penelitian tindakan kelas. Meskipun PTK ini merupakan penelitian yang paling sederhana dan mudah (menurut informasi dari WI LPMP Jateng) tapi kalau tidak mau belajar membiasakan untuk itu, terasa sulit juga.
Labels:
Artikel,
Model Pembelajaran
Subscribe to:
Posts (Atom)